penerapan etika dalam bisnis di era perdagangan bebas saat ini

1.Contoh penerapan etika dalam bisnis di era perdagangan bebas saat ini :
a) Pelaku bisnis harus mampu mengendalikan dirinya untuk tidak menerima apapun guna memperlancar usahanya dengan cara kotor (sogokan / korupsi).
b) Pelaku bisnis harus lebih perhatian dan peduli tehadap masyarakat dan lingkungan sekitar, dengan cara memperkerjakan masyarakat sekitar yang menganggur dan turut serta dalam membangun lingkunagn sekitar perusahaan.
c) Dalam meyususn rencana pelaku bisnis tidak hanya menyususn rencana jangka pendek saja tetapi juga menyususn rencana jangka panjang dan berkelanjutan.
d) Pelaku bisnis harus melakukan bisnis dengan cara wajar dan benar.
e) Setiap peraturan dan perjanjian yang telah dibuat atau disepakati harus benar-benar dijalankan dengan konsisten dan konsekuen.
2. Pendapat terhadap pernyataan "Kompetisi adalah konsep, mereka yang berhasil adalah yang mahir menghancurkan musuh-musuhnya".

Dalam semua bidang kompetisi itu perlu, gunanya adalah untuk memunculkan persaingan, karena tanpa persaingan tidak akan ada rasa atau keinginan untuk maju, didalam persaingan setiap orang berlomba-lomba untuk menjadi yang terbaik, dan orang yang mampu mengungguli pesaingnya adalah orang yang tebaik.

3. Contoh penerapan dari prinsip-prinsip GCG pada BUMN :

Transparasi (Transparency) :
- Perusahaan menyediakan informasi yang jelas, akurat, dan tepat waktu
- Mengumumkan jabatan yang kosong secara terbuka.

Kemandirian (Independence) :
- Tidak bergantung pada pihak eksternal.
- Proses pengambilan keputusan di nperusahaan dilakukan secara obyektif untuk kepentingan perusahaan.

Kewajaran (Fairness):
- Sistem hukum dan peraturan serta penegakannya yang jelas dan berlaku bagi semua pihak.
- Perlakuan adil kepada seluruh pihak pemegang kepentingan (nasabah, pelanggan, pemilik) dalam memberikan pelayanan dan informasi.

Akuntabilitas (accountability) :
- Pemberdayaan dewan komisaris untuk melakukan monitoring, evaluasi, dan pengendalian terhadap manajemen guna memberikan jaminan perlindungan kepada pemegang saham dan pembatasan kekuasaan yang jelas di jajaran direksi.
- Sistem penilaian kinerja operasional, organisasi, dan perorangan telah sepakat ditetapkan, di terapkan dan dievaluasi dengan baik.

Penerapan Etika dan Etiket di Masyarakat

1. Sebutkan penerapan etiket di masyarakat minimal 5 ?
i. Menyapa teman atau orang yang kita kenal
ii. Berbicara dengan sopan kepada orang lain
iii. Mengetuk pintu dan mengucapkan salam ketika bertamu
iv. Memakai pakaian yang sopan atau teturup
v. Makan menggunkan tangan kanan dan dalam posisi duduk
2. Apabila seseorang melanggar etika akan mendapatkan sanksi. Sebutkan contoh etika
sosial dan sanksi sosial yang berlaku di masyarakat ?
Contoh etika sosial di masyarakat :
A. Wanita tidak boleh menggunakan pakaian yang terbuka ditempat umum
B. Tidak boleh membuat keributan sehingga membuat orang lain menjadi tidak nyaman
C. Berkata jujur, tidak berbohong kepada siapapun
D. Bertutur bahasa yang baik, ramah dan sopan baik kepada orang yang lebih tua
maupun yang sebaya dengan kita
E. Tidak menelfon orang pada larut malam
Contoh sanksi sosial yang berlaku di masyarakat
A. Orang yang melihat akan berfikir negative dan menjadi sasaran tindak kejahatan (pelecehan seksual)
B. Di tegur atau dikucilkan dalam masyarakat
C. Diserahkan ke pihak yang berwajib jika pelanggaran yang kita buat sudah
melewati batas-batas norma dalam lingkungan tersebut
D. Dikekan denda atas pelanggaran yang kita buat
E. Menjadi pergunjingan orang banyak
3. Apa kelebihan dan kekurangan paham hedonisme bila diterapkan di era globalisasi
sekarang ?
Kelebihan
a. Memberikan informasi yang banyak kepada kita
b. Menambah pengetahuan dan teknologi
c. Karena kemajuan teknologi membuat kita lebih mudah dalam menjalankan kegiatan
Kekurangan
a. Kita lupa akan budaya dan sejarah kita
b. Bisa merusak nilai dan norma yang ada di lingkungan masyarakat / sosial,
politik, hukum, ekonomi, dan budaya.
c. Bisa merusak generasi muda bangsa yang ada dan untuk masa yang akan datang.

Conditional Sentences

Conditional Sentences
Conditional (Kalimat Pengandaian) menjelaskan bahwa sebuah kegiatan bertentangan dengan kegiatan yang lain. Conditional yang paling umum adalah Real Conditonal dan Unreal Conditonal, kadang-kadang disebut juga if-clauses.
Real Conditional (sering juga disebut juga dengan Conditional Tipe I) yang menggambarkan tentang mengandai-andai sesuai dengan fakta.
Unreal Conditional (sering juga disebut sebagai Conditional Tipe II) yang menggambarkan tentang pengandaian yang tidak nyata atau berimajinasi.
Ada juga Conditional yang ke-3 yang sering disebut dengan Conditional Tipe III, digunakan sebagai penyesalan yang terjadi di masa lampau dan zero conditional, digunakan untuk mengekspresikan sesuatu yang sudah pasti benar.
Catatan: Jika klausa "if" diletakkan di awal kalimat, kita harus menggunakan koma. Sebaliknya jika klausa "if" berada di belakang, maka tidak perlu ada koma
Zero Conditional
Digunakan untuk mengekspresikan kebenaran umum. Tense yang digunakan biasanya Present Simple Tense
Rumus
(Klausa IF) (Induk Kalimat)
If you heat water to 100 C, it boils.
Atau
(Induk Kalimat) (Klausa IF)
Water boils if you heat it to 100 C,
Contoh:
• If you drop an apple, it falls. = An apple falls, if you drop it.
• If you don't do your homework, I will be disappointed. = I will be disappointed, if you don't do your homework.
Catatan: Pada tipe ini, if sering digantikan dengan "when"
Conditional I
Digunakan untuk mengekspresikan pengandaian yang dibuat berdasarkan fakta di masa sekarang atau masa yang akan datang dan pengandaian ini bisa saja terjadi. Klausa if biasanya dalam bentuk Present Simple Tense.
Rumus
(Klausa IF) (Induk Kalimat)
If I see you tomorrow, I will buy you a drink.
Atau
(Induk Kalimat) (Klausa IF)
I will buy you a drink if I see you tomorrow.
Kita sering menggunakan unless yang artinya 'jika... tidak.
Rumus
(Klausa IF) (Induk Kalimat)
Unless you hand in your homework, I won't mark it.
Artinya
If you don't hand in your homework, I won't mark it.
Atau
(Induk Kalimat) (Klausa IF)
I won't mark your homework unless you hand it in.
Artinya
I won't mark your homework if you don't hand it in.
Catatan: Kita tidak pernah menggunakan will, atau won't dalam Klausa IF.
Contoh:
• If I have time today, I will phone my friend. = I will phone my friend, if I have time today.
• If I go to England, I will buy some Cheddar cheese. = I will buy some Cheddar cheese, if I go to England.
Conditional Tipe II
Digunakan untuk mengekspresikan situasi yang tidak nyata di masa sekarang atau masa yang akan datang. Tipe ini digunakan untuk mengekspresikan sebuah harapan. Tenses yang digunakan dalam klausa IF adalah Past Simple Tense.
Rumus
(Klausa IF) (Induk Kalimat)
If I won the lottery, I would buy a new house.
Atau
(Induk Kalimat) (Klausa IF)
I would buy a new house if I won the lottery.
Catatan: Jangan gunakan would atau wouldn't dalam Klausa IF.
Contoh:
� If I were you, I wouldn't do that. = I wouldn't do that, if I were you.
� If I had more time, I would do more on my websites. = I would do more on my websites, if I had more time.
Conditional Tipe III
Digunakan untuk mengekspresikan sebuah kondisi di masa yang lampau yang tidak mungkin akan terjadi lagi. Sering digunakan untuk mengkritik atau penyesalan. Tenses yang digunakan dalam Klausa IF adalah Past Perfect Tense.
Rumus
(Klausa IF) (Induk Kalimat)
If I had worked harder, I would have passed my exam.
If I had worked harder, I could have passed my exam.
If I had worked harder, I should have passed my exam.
Atau
(Induk Kalimat) (Klausa IF)
I would have passed my exam if I had worked harder.
I could have passed my exam if I had worked harder.
I should have passed my exam if I had worked harder.
Catatan: Jangan gunakan would have atau wouldn't have, dll dalam Klausa IF.
Contoh:
• If I hadn't helped you, you would have failed. = You would have failed, if I hadn't helped you.
• If it had been sunny, we could have gone out. = We could have gone out, if it had been


sumber : google.com

Conditional Sentences

Conditional Sentences
Conditional (Kalimat Pengandaian) menjelaskan bahwa sebuah kegiatan bertentangan dengan kegiatan yang lain. Conditional yang paling umum adalah Real Conditonal dan Unreal Conditonal, kadang-kadang disebut juga if-clauses.
Real Conditional (sering juga disebut juga dengan Conditional Tipe I) yang menggambarkan tentang mengandai-andai sesuai dengan fakta.
Unreal Conditional (sering juga disebut sebagai Conditional Tipe II) yang menggambarkan tentang pengandaian yang tidak nyata atau berimajinasi.
Ada juga Conditional yang ke-3 yang sering disebut dengan Conditional Tipe III, digunakan sebagai penyesalan yang terjadi di masa lampau dan zero conditional, digunakan untuk mengekspresikan sesuatu yang sudah pasti benar.
Catatan: Jika klausa "if" diletakkan di awal kalimat, kita harus menggunakan koma. Sebaliknya jika klausa "if" berada di belakang, maka tidak perlu ada koma
Zero Conditional
Digunakan untuk mengekspresikan kebenaran umum. Tense yang digunakan biasanya Present Simple Tense
Rumus
(Klausa IF) (Induk Kalimat)
If you heat water to 100 C, it boils.
Atau
(Induk Kalimat) (Klausa IF)
Water boils if you heat it to 100 C,
Contoh:
• If you drop an apple, it falls. = An apple falls, if you drop it.
• If you don't do your homework, I will be disappointed. = I will be disappointed, if you don't do your homework.
Catatan: Pada tipe ini, if sering digantikan dengan "when"
Conditional I
Digunakan untuk mengekspresikan pengandaian yang dibuat berdasarkan fakta di masa sekarang atau masa yang akan datang dan pengandaian ini bisa saja terjadi. Klausa if biasanya dalam bentuk Present Simple Tense.
Rumus
(Klausa IF) (Induk Kalimat)
If I see you tomorrow, I will buy you a drink.
Atau
(Induk Kalimat) (Klausa IF)
I will buy you a drink if I see you tomorrow.
Kita sering menggunakan unless yang artinya 'jika... tidak.
Rumus
(Klausa IF) (Induk Kalimat)
Unless you hand in your homework, I won't mark it.
Artinya
If you don't hand in your homework, I won't mark it.
Atau
(Induk Kalimat) (Klausa IF)
I won't mark your homework unless you hand it in.
Artinya
I won't mark your homework if you don't hand it in.
Catatan: Kita tidak pernah menggunakan will, atau won't dalam Klausa IF.
Contoh:
• If I have time today, I will phone my friend. = I will phone my friend, if I have time today.
• If I go to England, I will buy some Cheddar cheese. = I will buy some Cheddar cheese, if I go to England.
Conditional Tipe II
Digunakan untuk mengekspresikan situasi yang tidak nyata di masa sekarang atau masa yang akan datang. Tipe ini digunakan untuk mengekspresikan sebuah harapan. Tenses yang digunakan dalam klausa IF adalah Past Simple Tense.
Rumus
(Klausa IF) (Induk Kalimat)
If I won the lottery, I would buy a new house.
Atau
(Induk Kalimat) (Klausa IF)
I would buy a new house if I won the lottery.
Catatan: Jangan gunakan would atau wouldn't dalam Klausa IF.
Contoh:
� If I were you, I wouldn't do that. = I wouldn't do that, if I were you.
� If I had more time, I would do more on my websites. = I would do more on my websites, if I had more time.
Conditional Tipe III
Digunakan untuk mengekspresikan sebuah kondisi di masa yang lampau yang tidak mungkin akan terjadi lagi. Sering digunakan untuk mengkritik atau penyesalan. Tenses yang digunakan dalam Klausa IF adalah Past Perfect Tense.
Rumus
(Klausa IF) (Induk Kalimat)
If I had worked harder, I would have passed my exam.
If I had worked harder, I could have passed my exam.
If I had worked harder, I should have passed my exam.
Atau
(Induk Kalimat) (Klausa IF)
I would have passed my exam if I had worked harder.
I could have passed my exam if I had worked harder.
I should have passed my exam if I had worked harder.
Catatan: Jangan gunakan would have atau wouldn't have, dll dalam Klausa IF.
Contoh:
• If I hadn't helped you, you would have failed. = You would have failed, if I hadn't helped you.
• If it had been sunny, we could have gone out. = We could have gone out, if it had been


sumber : google.com

TOEFL

1.Pengertian TOEFL
TOEFL (Test of English as a Foreign Language) adalah standardisasi kemampuan bahasa inggris seseorang secara tertulis (de jure) yang meliputi empat aspek penguasaan: Listening, Writing dan Reading,Tes ini dikembangkan dan diselenggarakan oleh ETS (Educational Testing Service) sebuah lembaga nirlaba yang berkedudukan di Amerika Serikat dan pertama kali diselenggarakan pada tahun 1964. Sistem penilaian TOEFL menggunakan konversi dari setiap jawaban yang benar. Nilai TOEFL tertinggi yang bisa dicapai seseorang adalah 675.


2. Tujuan Test TOEFL
Academic adalah menggunakan test untuk tujuan pendidikan, penelitian atau yang berhubungan dengan kegiatan akademis di luar negeri, ataupun di Indonesia. Untuk paska sarjana, biasanya nilai minimal adalah 550. sedangkan untuk S1 adalah 500,selain itu juga digunakan untuk tujuan pekerjaan, kenaikan pangkat atau tugas kerja. Banyak perusahaan yang memasang standar bahasa inggris karyawannya dengan melihat nilai TOEFL – nya. Umumnya, nilai TOEFL minimal adalah 500 untuk kenaikan pangkat standar.


3.Bagaimana hubungan skor yang diperoleh dengan tingkat penguasaan bahasa Inggris seseorang?

Secara umum kita mengenal tiga level penguasaan bahasa asing, yaitu Tingkat Dasar (Elementary), Tingkat Menengah (Intermediate), dan Tingkat Mahir (Advanced). untuk skor TOEFL, para ahli bahasa biasanya mengelompokkan skor ini kedalam empat level berikut ( Carson, et al., 1990):
a.Tingkat Dasar (Elementary) : 310 s.d. 420
b.Tingkat Menengah Bawah (Low Intermediate) : 420 s.d. 480
c.Tingkat Menengah Atas (High Intermediate) : 480 s.d. 520
d.Tingkat Mahir (Advanced) : 525 s.d 677

Dengan mengetahui klasifikasi tingkat penguasaan bahasa Inggris seperti yang terlihat diatas, kita tentu bisa memaklumi bahwa sangatlah beralasan mengapa perguruan tinggi di negara-negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa resminya, mensyaratkan skor TOEFL tertentu bagi calon mahasiswa internasional mereka. Untuk bisa diterima di program S1, skor yang umumnya mereka tetapkan adalah sekitar 475 s.d. 550, sedangkan untuk masuk program S2 dan S3 persyaratan skor TOEFLnya lebih tinggi lagi yaitu sekitar 550 s.d. 600.
Beberapa perguruan tinggi di Indonesia telah menetapkan skor TOEFL tertentu bagi para mahasiswanya (Huda, 1999). Dalam kaitannya dengan upaya peningkatan kualitas lulusan perguruan tinggi, peraturan yang mengharuskan mahasiswa perguruan tinggi memiliki penguasaan TOEFL sampai pada tingkat tertentu diharapkan akan berdampak positif dan seharusnya kita dukung. Penguasaan bahasa Inggris yang baik diharapkan akan dapat meningkatkan kemampuan berfikir dan bekerja pada tingkat global, suatu kondisi kerja dimasa depan yang perlu kita persiapkan sejak sekarang.

4. Apakah nilai TOEFL seseorang menjamin kemampuan bahasa inggris seseorang?

Umumnya, orang memahami bahwa bahasa inggris adalah speaking, conversation, cas cis cus dan seterusnya. Bahasa inggris mengcover 4 skill utama yaitu: Listening (pencernaan kata melalui pendengaran), Writing (pencernaan kata melalui tulisan dan tata bahasanya), reading (pencernaan makna sebuah text bahasa) dan Speaking (mampu mengucapkannya).
Berbicara tentang penguasaan bahasa, maka tidak bisa dilepaskan dari penguasaan empat skill tadi, secara sempurna. Namun, banyak yang beranggapan, yang penting adalah kemampuan mengucapkannya, meski dengan tata bahasa yang penuh toleransi dan pilihan kata yang seadanya dan asal ketemu.

5. Kapan dan dimana seseorang bisa mengikuti tes TOEFL?

Paper and Pencil Based TOEFL dan Computer Based TOEFL hanya bisa ditempuh pada waktu tertentu yang telah terjadwal jauh hari sebelum tes diselenggarakan. Tempat atau testing center dimana kedua tes ini diselenggarakan juga telah ditentukan oleh ETS sebagai pemegang lisensi tesTOEFL. Kedua macam tes TOEFL yang diselenggarakan di testing center tertentu tsb. biasa juga disebut International TOEFL. Hal ini dimaksudkan untuk membedakan keduanya dengan TOEFL ITP dan TOEFL Equivalent/Prediction.
Sedangkan untuk mengikuti TOEFL ITP, peserta tes harus menghubungi Institusi yang telah ditunjuk oleh IIEF Jakarta sebagai tempat pelaksanaan. Untuk pelaksanaan TOEFL ITP diperlukan peserta minimal 10 orang. Balai Bahasa Unmul sejak tahun 2001 merupakan salah satu institusi yang berhak menyelenggarakan TOEFL ITP.
Jenis tes TOEFL Prediction/Equivalent merupakan jenis tes yang paling fleksibel pelaksanaannya. Di Balai Bahasa Unmul, tes ini juga merupakan tes yang paling banyak diikuti oleh mereka yang ingin mengukur penguasaan bahasa Inggris untuk berbagai keperluan. Setiap saat peserta tes dapat mengikuti tes ini dengan menghubungi Balai Bahasa Unmul minimal satu hari sebelum hari penyelenggaraan.


6. Cara meningkatkan TOEFL

a.Mengikuti kursus TOEFL Preparation dan/atau IELTS Preparation yang diselenggarakan oleh lembaga-lembaga kursus di kota Anda
b. Belilah buku-buku TOEFL/IELTS yang banyak tersedia di toko-toko buku. Pelajari materinya dengan baik. Simak dan kuasai setiap tips and tricks. Yakinlah, tidak lama lagi skor TOEFL/IELTS Anda akan melejit.
c.Download buku TOEFL/IELTS yang ada di intern

Bahasa Inggris Bisnis 2

Subject - Verb agreement dan Verb as Complements

Subject – Verb Agreement
Choose the correct form of the verb in the following sentence

1. Neither Bill Nor marry (IS/are) going to the play tonight.
2. Anything (IS/are) better than going to another movie tonight.
3. Skating (IS/are) becoming more popular everyday.
4. A number Of reporters (was/WERE) at the conference yesterday.
5. Every body who (has/HAVE) a fever must go home immediately.
6. Your glasses (was/WERE) on the bureau last night.
7. There (WAS/were) some people at the meeting last night.
8. The committee (has/HAVE) already reached a decision.
9. A pair of jeans (WAS/were) in the washing machine this morning.
10. Each student (has/HAVE) answered the first three questions.
11. Either john or his wife (make/MAKES) breakfast each morning.
12. After she had perused the material, the secretary decided that everything (WAS/were) in order.
13. The crowd at the basketball game (WAS/were) wild with excitement.
14. A pack of wild dogs (has/HAVE) frighatened all the ducks away.
15. The Jury (is/ARE) trying to reach a decision.
16. The army (has/HAVE) eleminated this sections of the training test.
17. The number of students who have withdrawn from class this quarter (IS/are) appalling.
18. There (HAS/have) been too many interruptions in this class.
19. Every elementary school teacher (has/HAVE) to take this examination.
20. Neither jill nor her parents (has/HAVE) seen this movie before.

VERB as Complements
Choose the correct form of the verb in parentheses in the following sentence

1. The teacher decided (accepting/TO ACCEPT) the paper.
2. They approciate (to have/HAVING) this information.
3. His father doesn’t approve of his (GOING/to go) to europa.
4. We found it very difficult (REACHING/to reach) a decision.
5. Donna is interested in (to open/OPENING) a bar.
6. George has no intention of (TO LEAVE/leaving) the city now.
7. We are eager (TO RETURN/returning) to school in the fall.
8. You would be better Off (TO BUY/buying) this car.
9. She refused (to accept/ACCEPTING) the gift
10. Marry regrets (TO BE/being) the one to have to tell him.
11. George pretented (to be/BEING) sick yesterday.
12. Carlos hopes (to finish/FINISHING) his thesis this years.
13. They a greed (TO LEAVE/leaving) early.
14. Helen was anxious (to tell/TELLING) her family aboiut her promotion.
15. We are not ready (TO STOP/stopping) this research at this time.
16. Henry shouldn’t risk (TO DRIVE/driving) so fast.
17. He demands (TO KNOW/knowing) whats is going on.
18. She is looking forward to (RETURN/returning) to her country.
19. There is no excuse for (to leave/LEAVING) the room in this condition.
20. Gerald returned to his home after (to leave/LEAVING) the game

Past Tense VS Present Tense

Inti dari Past Tense adalah untuk menyatakan peristiwa yang telah “Lampau”. Semua itu sudah “Past. Berikut adalah rumus yang digunakan dalam past tense
Rumus Past Tense:
Positif: S + V2
Negatif: S + did not + V1
Tanya: Did + S + V1
Contoh Kalimat Past Tense:
The earth rotated around the sun
Kata kerjanya bentuk kedua “rotated”, ini tergolong kata kerja beraturan, tinggal tambahkan ED di belakang rotate.
Contoh lagi:
Kita akan pakai kata kerja bentuk 1-2-3 berikut:
see – saw – seen (melihat)
buy – bought- bought (membeli)
go – went – gone (pergi)
-I saw her standing there (Saya lihat dia berdiri disana).
-My Father bought this car last year
-They went to Tokyo last month
-She went home two minutes ago

Contoh lainnya adalah :

• I played tennis with some guys from work yesterday.
• We stayed in Shanghai for five days.

Kata kerja simple past tense (kata kerja bentuk ke-2) yang reguler dibentuk dengan menambahkan “-ed” pada akhiran kata kerja.
Semua contoh kalimat tersebut itu sudah terjadi

Kegunaan
Simple past tense digunakan untuk menyatakan sebuah tindakan yang telah selesai dilakukan. Contoh:
• We watched a movie at the weekend (kami menonton film di akhir pekan)
• She arrived on Thursday (dia tiba hari Kamis)


Waktu spesifik harus dinyatakan atau diisyaratkan. Contoh:
• I walked to work this morning - Dalam kalimat ini waktunya disebutkan
• I walked to work - Dalam kalimat ini waktu tidak disebutkan, tetapi konteks

kalimatnya dapat membuat kita memahami waktu yang dimaksud (yakni waktu lampau).
Kalimat Negatif Past Tense
Sesuai rumusnya: S + did + not + V1
V1 -V2 – V3: Do – Did – Done

Jadi kita pakai “Did”. Karena negatif maka tambah “Not”. Jadi Did Not
Kalimat positif tadi, kita jadikan negatif:
-I saw her standing there
Menjadi: I did not see her standing there
Lihatlah saw jadi see lagi. See-saw-seen kan bentuk kata kerjanya?
Positif: My Father bought this car last year
Negatif: My Father did not BUY this car last year
Kalimat negatif simple past tense dibuat dengan did dan not. Did adalah bentuk lampau dari kata kerja to do. Did dan not sering disingkat menjadi didn’t. Contoh lainnya:
- I arrived in London on Monday -> I didn’t arrive on Sunday.
- They stayed at the Vivaldi Hotel -> They didn’t stay at the Carlton Hotel.
Karena “did” merupakan bentuk lampau, maka kata kerja utama tidak mengalami perubahan. Contoh:
• We didn’t live in Italy. Did adalah bentuk lampau sehingga live tidak dirubah menjadi bentuk lampau.
• We didn’t lived in Italy. Kalimat ini tidak benar.
Kalimat Tanya Past Tense
Pertanyaan dibuat dengan menempatkan did sebelum subjek. Contoh:
• You lived in Japan -> Did you live in Japan?
• They stayed at the Vivaldi Hotel -> Did they stay at the Vivaldi Hotel?
Kata kerja utama juga tidak berubah (tidak diganti menjadi bentuk lampau), contoh:
- You lived in Japan -> Did you lived in Japan? (tidak benar)
- You lived in Japan -> Did you live in Japan? (benar)
Contoh lainnya :
Positif: My Father bought this car last year
Tanya: Did My Father BUY this car last year
Boleh saja Anda tambahkan dengan Where, When, Why dan sebagainya seperti ini:
-When did my father buy this car?
-Why did they go to tokyo?
Kata kerja tidak beraturan
Ada banyak kata kerja simple past tense yang tidak beraturan (irregular verbs) dalam bahasa Inggris, yakni tidak ditambahkan -ed. Berikut beberapa kata kerja tidak beraturan yang paling umum.

be - was/were
become - became
begin - began
break - broke
bring - brought
build - built
buy - bought
catch - caught
choose - chose
come - came
do - did
draw -drea
eat - ate
feel - felt
fight - fought
find - found
fly - flew
forget - forgot
get - got
give - gave
go - went
have - had
hear - heard
hit - hit
know - knew
learn - learnt/learned
leave - left
lose - lost make - made
meet - met
pay - paid
read - read
ride - rode
run - run
say - said
sell - sold
send - sent
shut - shut
sing - sang
sit - sat
sleep - slept
smell - smelt/smelled
speak - spoke
stand - stood
swim - swam
take - took
teach - taught
tell - told
think - thought
understand - understood
wear - wore
win - won
write - wrote

PRESENT PERFECT TENSE
Present perfect tense digunakan untuk menyatakan tindakan atau situasi yang pernah atau sudah terjadi. Kapan terjadinya tindakan atau situasi itu tidak terlalu penting.

Pola kalimat present perfect tense.

Pola I
(+) S + have/has + V3
(-) S + have/has + not + V3
(?) Have/has + S + V3

Pola II
(+) S + have/has + been + Adj/Adv/N
(-) S + have/has + not + been + Adj/Adv/N
(?) Have/has + S + been + Adj/Adv/N

Contoh kalimat pola I:
I have finished my work.
She has not eaten lunch.
Have you seen that movie?

Contoh kalimat pola II:
She has been sick for two days.
They have not been busy for one day.
Have you been here for two hours?


Catatan

Has dipakai jika subjek adalah orang ketiga tunggal (he, she, it).

Dalam percakapan (present perfect tense) biasanya subject dan auxiliary verb mengalami penyingkatan (contraction). Dan kadang-kadang dalam bentuk tulisan, penyingkatan ini juga dipakai.
I’ve finished my work.
She’s been sick for two days.

Singkatan ‘s setelah subjek orang ketiga dapat berarti auxiliary verbs (kata kerja bantu) have atau be. “It’s eaten” dapat berarti:
It has eaten. [present perfect tense, active voice]
It is eaten. [present tense, passive voice]
Perhatikan konteksnya, maka akan jelas auxiliary verbs yang mana yang dipakai.

Present perfect tense lebih sering dipakai di Inggris daripada di Amerika yang lebih sering menggunakan bentuk past tense.
Have you had lunch? (Inggris)
Did you have lunch? (Amerika)

1. Kita menggunakan present perfect continuous tense untuk membicarakan tentang situasi-situasi yang telah dimulai di masa lampau dan masih sedang berlangsung, atau baru saja selesai dan mempengaruhi masa sekarang (present). Contoh:
• It has been rining the whole day. (maksud: masih sementara hujan)
• Anne is out of breath. She has been running. (maksud: ia tidak sedang berlari sekarang, tetapi dia kehabisan nafas)
2. Kita bisa menggunakan present perfect continuous tense untuk berbicara tentang tindakan-tindakan yang berulang sampai sekarang. Contoh:
• I have been playing football since I was twelve. (maksud: selalu bermain sepakbola dari dulu hingg sekarang).
3. Kita sering menggunakan present perfect continuous tense dengan kata “lately” atau “recently” dalam kalimat untuk memperkuat makna. Keduanya berarti “pada beberapa hari atau pekan belakangan”. Contoh:
• We have been working a lot recently (maksud: akhir-akhir ini kami selalu bekerja)
• Our sons has been watching too much television lately (maksud: putra kami banyak menonton televisi belakangan ini).


ENGLISH IRREGULAR VERB CHART
base form past simple
past participle
arise - a rose - arisen
awake - awoke - awoken
be - was/were been
bear - bore - born(e)
beat - beat - beaten
become- became - become
begin - began - begun
bend - bent - bent
bet - bet - bet
bind - bound - bound
bite - bit - bitten
bleed - bled - bled
blow - blew - blown
break - broke - broken
breed - bred - bred
bring - brought- brought
broadcast - broadcast - broadcast
build - built - built
burn - burnt/burned - burnt/burned
burst - burst - burst
buy - bought- bought
can - could -…… (been able)
catch - caught- caught
choose - chose - chosen
cling - clung - clung
come - came - come
cost - cost - cost
creep - crept - crept
cut - cut - cut
deal - dealt - dealt
dig - dug - dug
do - did - done
draw - drew - drawn
dream - dreamt/dreamed - dreamt/dreamed
drink - drank - drunk
drive - drove - driven
eat - ate - eaten
fall - fell - fallen
feed - fed - fed
feel - felt - felt
fight - fought- fought
find - found - found
fly - flew - flown
forbid - forbade - forbidden
forget - forgot - forgotten
forgive- forgave - forgiven
freeze - froze - frozen
get - got - got
give - gave - given
go - went - gone
grind - ground - ground
grow - grew - grown
hang - hung - hung
have - had - had
hear - heard - heard
hide - hid - hidden
hit - hit - hit
hold - held - held
hurt - hurt - hurt
keep - kept - kept
kneel - knelt - knelt
know - knew - known
lay - blaid - laid
lead - led - led
lean - leant/leaned - leant/leaned
learn - learnt/learned -learnt/learned
leave - left - left
lent - lent - lent
lie - lay - lain
lie - lied - lied
light - lit/lighted - lit/lighted
lose - lost - lost
make - made - made
may - might ……
mean - meant - meant
meet - met - met
mow - mowed - mown/mowed
must - had to ……
overtake - overtook - overtaken
pay - paid - paid
put - put - put
read - read - read
ride - rode - ridden
ring - rang - rung
rise - rose - risen
run - ran - run
saw - sawed - sawn/sawed
say - said - said
see - saw - seen
sell - sold - sold
send - sent - sent
set - set - set
sew - sewed - sewn/sewed
shake - shook - shaken
shall - should - ……
shed - shed - shed
shine - shone - shone
shoot - shot - shot
show - showed - shown
shrink - shrank - shrunk
shut - shut - shut
sing - sang - sung
sink - sank - sunk
sit - sat - sat
sleep - slept - slept
slide - slid - slid
smell - smelt - smelt
sow - sowed - sown/sowed
speak - spoke - spoken
spell - spelt/spelled - spelt/spelled
spend - spent - spent
spill - spilt/spilled - spilt/spilled
spit - spat - spat
spread - spread - spread
stand - stood - stood
steal - stole - stolen
stick - stuck - stuck
sting - stung - stung
stink - stank - stunk
strike - struck - struck
swear - swore - sworn
sweep - swept - swept
swell - swelled - swollen/swelled
swim - swam - swum
swing - swung - swung
take - took - taken
teach - taught - taught
tear - tore - torn
tell - told - told
think - thought - thought
throw - threw - thrown
understand - understood - understood
wake - woke - woken
wear - wore - worn
weep - wept - wept
will - would ……
win - won - won
wind - wound - wound
write - wrote - written

english

1. I spend my money
a) I spent my money
b) I will spent my money
c) I have spent my money

2. They use that one
a) They use that one
b) They will use that one
c) They have use that one

3. We study English together
a) We studied English together
b) We will study English together
c) We have studied English together

4. They discuss their work
a) They discussed their work
b) They will discuss their work
c) They have discussed their work

5. They have enough time
a) They had enough time
b) They will have enough time
c) They have had enough time

6. I do all of the lessons
a) I did all of the lessons
b) I will do all of the lessons
c) I have done all of the lessons

7. He sits in that row
a) He sat in that row
b) He will sit in that row
c) He has sat in that row

8. I drive my car
a) I drove my car
b) I will drive my car
c) I have driven my car


9. She hides her money
a) She hide her money
b) She will hide her money
c) She has hide her money

10. We go to school
a) We when to school
b) We will go to school
c) We have gone to school

11. He takes much time
a) He took much time
b) He will take much time
c) He has taken much time

12. Does he eat there ?
a) Did he eat there ?
b) Will he eat there ?
c) Has he eaten there ?

13. Do you enjoy that work ?
a) Did you enjoy that work ?
b) Wiil you enjoy that work ?
c) Have you enjoyed that work ?

14. Does he write many letters ?
a) Did he write many letters ?
b) Will he write many letters ?
c) Has he written many letters ?

15. Do you send many letters ?
a) Did you send many letters ?
b) Will you send many letters ?
c) Have you sent many letters ?

16. Do they explain everything ?
a) Did they explain everything ?
b) Will they explain everything ?
c) Have they explained everything ?

17. Does she attend that class ?
a) Did she attend that class ?
b) Will she attend that class ?
c) Has she attended that class ?

18. Do you have enough time ?
a) Did you have enough time ?
b) Will you have enough time ?
c) Have you had enough time ?

19. Do they copy the sentences ?
a) Did they copy the sentences ?
b) Will they copy the sentences ?
c) Have they copied the sentences ?

20. Does she have much trouble ?
a) Did she have much trouble ?
b) Will she have much trouble ?
c) Has she had much trouble ?

21. Does she do good work ?
a) Did she do good work ?
b) Will she do good work ?
c) Has she done good work ?

22. Do the students practice ?
a) Did the students practice ?
b) Will the students practice ?
c) Have the students practice ?

23. I don’t stay there
a) I didn’t stay there
b) I won’t stay there
c) I haven’t stay there

24. He doesn’t work hard
a) He didn’t work hard
b) He won’t work hard
c) He hasn’t work hard



25. I don’t have any energy
a) I didn’t have any energy
b) I won’t have any energy
c) I haven’t have any energy

26. He doesn’t pay his bills
a) He didn’t pay his bills
b) He won’t pay his bills
c) He hasn’t pay his bills

27. We don’t see that fellow
a) We didn’t see that fellow
b) We won’t see that fellow
c) We haven’t see that fellow

28. She doesn’t use this one
a) She didn’t use this one
b) She won’t use this one
c) She haven’t use this one

29. They don’t remember it
a) They didn’t remember it
b) They won’t remember it
c) They haven’t remember it

30. I don’t do much work here
a) I didn’t do much work here
b) I won’t do much work here
c) I haven’t do much work here

31. He doesn’t listen carefully
a) He didn’t listen carefully
b) He won’t listen carefully
c) He hasn’t listen carefully

Vocabulary in office

Glue = Lem
Grecaful = Anggun
Ground Floor = Lantai dasar
Group = Grup
Growth = Perkembangan
Handsome = Tampan
Hat = Topi
Head office = Kantor pusat
Hestitation = Keragu-raguan
Imagine = Membayangkan
Indicator = Petunjuk
Typewriter = Mesin ketik
Individualist = Individualis
Invest = Menanamkan modal
Jacket = Jaket
Job = Pekerjaan
Journalist = Jurnalis
Key = Kunci
Kind = Ramah
Knock = Mengetuk
Machinist = Ahli mesin
Magazine = Majalah
Manager = Manejer
Name card = Kartu nama
Necktie = Dasi
Newspapper = Koran
Notary = Notaris
Ornament = Hiasan
Papper = Kertas
Papper clip = Penjepit kertas
Pen = Pulpen
Ruller = Penggaris
Window = Jendela
Read = Membaca
Safe guard = Pengawal
Secretary = Sekertaris
Security = Keamanan
Table = Meja
Type writer = Mesin ketik
Article = Barang-barang
Applicant = Pelamar
Arrengement = Aturan
Ash tray = Asbak
Authority = Kuasa
Bag = Tas
Bank note = Uang kertas
Banner = Spanduk
Barn = Gudang
Bill = Rekening
Bill of exchange = Wesel
Biography = Riwayat hidup
Bottle = Botol
Box = Kotak
Bring = Membawa
Busily = Sibuk
Calendar = Kalender
Call = Memanggil
Camera = Kamera
Cane = Tongkat
Carpet = Karpet
Certificate = Sertifikat
Certify = Menerangkan
Check = Memeriksa
Cigarette = Rokok
Clerk = Juru tulis
Clip = Jepitan
Coin = Uang logam
Command = Memerintahkan
Compare = Membandingkan
Connection = Hubungan
Consider = Mempertimbangkan
Corridor = Koridor
Count = Menghitung
Cover = Sampul
Creditor = Kreditor
Crevice Celah
Cup = Cangkir
Cupboard = Lemari
Diary = Buku harian
Dictionary = Kamus
Door = Pintu
Discuss = Berdiskusi
Dismiss = Memecat
Document = Dokumen
Driver = Sopir
Easy = Mudah
Emblem = Logo
Enclosure = Lampiran
envelope = Amplop
Error = Rusak
Ethics = Etika
Explain = Menjelaskan
Eyeglasses = Kacamata
Facility = Fasilitas
Fire place = Corong perapian
Flagg = Bendera
Flower = Bunga
Flowerpot = Pot bunga
Forgive = Memaafkan
Frame = Bingkai
Full = Penuh
Funny = Lucu
Gardener = Tukang kebun
Generator = Alat pembangkit listrik
Globe = Bola dunia